Aksi mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta yang kompak mengenakan seragam SMA ketika kuliah sampai membuat dosen kaget, menjadi viral di TikTok usai diunggah akun ini. Ada dua video yang di-upload pengunggah dan semuanya memperlihatkan keseruan kuliah sembari mengenakan seragam putih abu-abu. Pada video pertama, pengunggah menanyai beberapa mahasiswa seputar asal kota beserta nama dan logo SMA mereka. Beberapa mahasiswa mengaku berasal dari SMAN 3 Yogyakarta, SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, dan SMAN 1 Salatiga. Sementara itu, video kedua terselip momen ketika dosen kebingungan saat masuk kelas karena semua mahasiswa mengenakan seragam SMA. "back to shs bersama PW22 ceritanyaa #ugm #pwugm #sma #fyp," tulis pengunggah dalam keterangan video. Adapun, dua video yang diunggah sudah mengantongi 1,1 juta kali penayangan dan 262,600 kali penayangan hingga Minggu (19/2/2023).
Lantas, bagaimana awal mula ide kuliah mengenakan seragam SMA dan reaksi dosen ketika mengajar di kelas?
Dosen bingung saat masuk kelas Pengunggah yang menayangkan keseruan kuliah sambil mengenakan seragam SMA di TikTok adalah Raden Sasya Tazkiya Nafsi dari Program Sudi (Prodi) Pembangunan Wilayah Fakultas Geografi angkatan 2022. Video mengenakan seragam SMA ketika kuliah diambil pada Rabu (15/2/2023), di Gedung D Fakultas Geografi ruang D110 pukul 11.15-12.55 WIB.
Pada saat itu, Tazkiya dan mahasiswa lainnya sedang mengikuti kuliah Geografi Perdesaan yang diampu oleh Prof Rijanta. Kepada Kompas.com, Minggu (19/2/2023), ia mengaku tidak ada maksud atau tujuan khusus di balik ide mengenakan seragam SMA saat kuliah. Mengenakan seragam SMA ketika kuliah hanya dimaksudkan untuk seru-seruan, menunjukkan kekompakan, dan bernostalgia dengan masa SMA. "Kebetulan ada satu kelas kuliah di mana kami satu angkatan tuuh bareng-bareng," ujar Tazkiya.
Susun rencana lewat grup angkatan Tazkiya mengatakan, sebelum ide mengenakan seragam SMA ketika kuliah terlaksana, ia dan mahasiswa lainnya membahas rencana ini di grup WhatsApp angkatan. Ketika ide tersebut diutarakan, mahasiswa lain ternyata memberikan sambutan yang baik dan mereka menunjukkan antusiasnya. "Ide dan rencana waktu itu disampaikan pas liburan waktu temen-temen pulang ke rumah masing-masing (di kampung halaman)," ujar Tazkiya. "Jadi, sambil mereka pulang sambil kalo balik ke Yogyakarta sekalian bawa baju SMA-nya gitu," tambahnya.
Dosen sempat kaget Tazkiya mengutarakan, ketika hari H kuliah mengenakan seragam SMA, Prof Rijanta menunjukkan ekspresi terkejut, seperti yang terekam dalam video. Rijanta sempat menoleh ke kanan-kiri ketika masuk ke kelas dan ia juga sempat melihat ke luar ruangan dengan ekspresi kaget.
Mahasiswa yang melihat ekspresi Rijanta sempat tertawa dan terlihat suasana di dalam kelas begitu cair. Dosen di Departemen Geografi Pembangunan tersebut, kata Tazkiya, beberapa kali memfoto situasi kelas. Rijanta beralasan mengambil beberapa foto kelas yang berisi mahasiswa mengenakan seragam SMA untuk dibagikan ke grup WhatsApp dosen. "Karena kita pakai baju SMA serasa ngajar anak SMA, kayak beliau panggil kami anak-anak dan sebagainya," ungkap Tazkiya.
Dosen mengajak selfie Sementara itu, ekspresi yang tidak jauh berbeda juga ditunjukkan Prof Rini Rachmawati. Pada saat itu, Rini sedang mengajar mata kuliah Pengantar Perencanaan Pembangunan Wilayah. "Seragam (SMA) dipakai sepanjang hari Rabu itu, karena kebetulan kami juga ada dua kelas yang bareng-bareng satu angkatan ikut semua," tutur Tazkiya. "Prof. Rini itu malah pengen selfie bareng kita," tambahnya.
Direspons Wakil Dekan 1 Fakultas Geografi Aksi mahasiswa Prodi Pembangunan Wilayah yang kompak mengenakan seragam SMA ketika kuliah ternyata sampai ke telinga Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan Fakultas Geografi Muhammad Kamal. Kepada Kompas.com, Minggu (19/2/2023), ia membenarkan bahwa aksi tersebut hanyalah seru-seruan mahasiswa di fakultasnya. Di sisi lain, hari ketika Tazkiya dan mahasiswa lain mengenakan seragam SMA ketika kuliah bertepatan dengan minggu pertama kuliah setelah libur semester genap. "Seharian hari Rabu, 15 Februari 2023 pakai seragam SMA untuk aktivitas di kampus," tutur Kamal.